Bhabin Polsek Cangkuang Kembali Ingatkan Murid MA, untuk Tidak Menggunakan Knalpot Bising

CANGKUANG - Operasi Keselamatan Lodaya 2024, secara resmi telah berakhir pada tanggal 17 Maret 2024, namun Polsek Cangkuang tidak berhenti untuk menyampaikan Sosialisasi, bahkan Peringatan keras kepada pengguna Knalpot Bising.

Seperti yang dilakukan oleh Aiptu Henda Suhenda Bhabinkamtibmas Desa Bandasari Polsek Cangkuang Polresta Bandung.

Baca juga: Kakorlantas Polri: Tak Ada Salahnya Pemudik Lewat Jalur Pansela Jawa, Pemandangannya Indah

Aiptu Henda hadir di Madrasah Aliyyah Nurul Falah di Kp Jalupang Rt 01 Rw 12 Desa Bandasari Kec Cangkuang Kab Bandung, Selasa (19/3/2024).

"Kepada para siswa khusunya kami tegas memperingatkan mereka untuk tidak menggunakan Knalpot Bising (tidak sesuai dengan spesifikasi Tekhnis), " ujar Henda.

Baca juga: Panglima, Kapolri dan Kepala Staf Main Wayang Orang: Lestarikan Budaya hingga Perkokoh Sinergitas TNI-Polri

Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak Sekolah, eberapa orang siswa kami berikan tindakan disiplin berupa Push Up agar mereka jera, tambahnya.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H., menjelaskan bahwa sehubungan dengan luasnya wilayah Kabupaten Bandung serta keterbatasan Personil, tentunya tidak semua pelanggar aturan lalu lintas dapat kami tindak.

Baca juga: Kapolri Akan Tambah Polda dan Personel di Wilayah Daerah Otonomi Baru

"Untuk itu kepada seluruh jajaran kami instruksikan untuk terus melakukan Sosialisasi bahkan tindakan kepada mereka pengguna knalpot yang tidak sesuai Spesifikasi Tekhnis (Brong/Bising, " kata Kusworo.

Bagi Polsek Pra Rural yang tidak mempunyai Unit Lalu Lintas, dalam pelaksanaannya agar selalu berkoordinasi dengan Satuan Lalu Lintas Polresta Bandung, tambahnya.

Baca juga: Polri Gelar Kursus Manajemen Pengamanan Stadion, Ingin Buat Pertandingan Sepak Bola Nyaman dan Aman

Sementara Kapolsek Cangkuang Polresta Bandung Iptu H. Yusup Juhara, S.H., mengatakan bahwa di Polsek Cangkuang sendiri, telah rurin dilakukak teguran baik lisan maupun fisik kepada pelanggar Knalpot Bising tersebut, tutup Yusup.